𝗦𝗶𝘀𝘄𝗮 𝗧𝗮𝗯𝗮𝗻𝗮𝗻 “𝗡𝘆𝗼𝗯𝗹𝗼𝘀” 𝗞𝗲𝘁𝘂𝗮 𝗢𝗦𝗜𝗦, 𝗞𝗣𝗨 𝗛𝗮𝗱𝗶𝗿𝗸𝗮𝗻 𝗦𝗶𝗺𝘂𝗹𝗮𝘀𝗶 𝗣𝗲𝗺𝗶𝗹𝘂 𝗡𝘆𝗮𝘁𝗮 𝗱𝗶 𝗦𝗲𝗸𝗼𝗹𝗮𝗵 - LENSA BALI

Hot


Kamis, 23 Oktober 2025

𝗦𝗶𝘀𝘄𝗮 𝗧𝗮𝗯𝗮𝗻𝗮𝗻 “𝗡𝘆𝗼𝗯𝗹𝗼𝘀” 𝗞𝗲𝘁𝘂𝗮 𝗢𝗦𝗜𝗦, 𝗞𝗣𝗨 𝗛𝗮𝗱𝗶𝗿𝗸𝗮𝗻 𝗦𝗶𝗺𝘂𝗹𝗮𝘀𝗶 𝗣𝗲𝗺𝗶𝗹𝘂 𝗡𝘆𝗮𝘁𝗮 𝗱𝗶 𝗦𝗲𝗸𝗼𝗹𝗮𝗵

 

Siswa Tabanan “Nyoblos” Ketua OSIS, KPU Hadirkan Simulasi Pemilu Nyata di Sekolah

TABANAN, Lensabali.id - Suasana demokrasi layaknya pemilihan umum mewarnai 22 SMA, SMK, dan madrasah di Kabupaten Tabanan, Selasa (21/10). Melalui program yang diinisiasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tabanan, para siswa berpartisipasi dalam pemilihan Ketua OSIS secara serentak, lengkap dengan tahapan seperti pendaftaran calon, kampanye, debat, hingga rekapitulasi suara.

Kegiatan bertajuk Miniatur Pemilu ini dirancang untuk menanamkan pemahaman demokrasi sejak dini sekaligus memberikan pengalaman langsung kepada generasi muda. “Dengan pengalaman sesungguhnya ini, para siswa akan mengetahui proses demi proses dalam pemilu,” ujar Komisioner KPU Provinsi Bali, I Gede John Darmawan.

John menegaskan, pelaksanaan pemilihan OSIS secara terkoordinasi di Tabanan merupakan yang pertama di Bali, bahkan di Indonesia. “Ini sangat penting agar para siswa nantinya siap menjadi pemilih dewasa dalam Pemilu 2029,” ujarnya. Ia menambahkan, langkah ini juga menjadi upaya strategis untuk menjaga semangat partisipasi pemilih muda yang selama ini fluktuatif.

Data KPU Bali menunjukkan, generasi muda terdiri dari Gen Z dan milenial mencakup sekitar 53,8 persen dari total pemilih pada Pemilu dan Pilkada 2024. Namun, meski tingkat partisipasi mereka di pemilu nasional cukup tinggi, minat terhadap pilkada justru menurun akibat perbedaan isu dan rendahnya gaung di media sosial. “Ke depan akan ada tambahan sekitar 600 ribu pemilih pemula menjelang Pemilu 2029, karena itu pendidikan demokrasi di sekolah menjadi sangat relevan,” tambah John.

Di SMAN 1 Tabanan, salah satu sekolah peserta, pemilihan berlangsung meriah sejak pagi. Empat Tempat Pemungutan Suara (TPS) disiapkan lengkap dengan petugas KPPS, saksi calon, dan bilik suara. Dari 30 pendaftar awal, tersisa lima kandidat terbaik yang bersaing memperebutkan suara 1.483 siswa serta 121 guru dan staf.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Agung Harry Sunjaya Sapanca, mengatakan seluruh proses pemilihan dikelola langsung oleh siswa dengan pendampingan pembina OSIS. “Ini menjadi ajang pembelajaran bagi mereka untuk berorganisasi dan bertanggung jawab,” ujarnya. Ia menekankan, pemilihan OSIS bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan sarana membentuk karakter dan kepemimpinan. “Mereka belajar memilih berdasarkan visi dan misi, bukan sekadar popularitas,” tambahnya.

Sementara itu, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Tabanan, I Made Agus Hartawiguna, yang hadir mewakili Bupati Tabanan, memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. “Ini adalah pendidikan politik yang sangat baik sejak dini. Siswa belajar bagaimana demokrasi berjalan dengan santun, jujur, dan partisipatif sesuai nilai-nilai bangsa,” ujarnya. (*/ap)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar