Nilai Luhur Kepahlawanan harus jadi Pondasi Perkuat Solidaritas, Jaga persatuan, dan Dorong Kesejahteraan
TABANAN, Lensabali.id - Peringatan Puputan Margarana ke-79 digelar dengan suasana khidmat di Taman Makam Pahlawan Margarana, Tabanan, Kamis (20/11). Gubernur Wayan Koster hadir untuk memberikan pesan penting mengenai peran generasi muda dalam menjaga makna kemerdekaan.
Dalam sambutannya, Koster menegaskan bahwa Puputan Margarana merupakan salah satu tonggak heroik perjuangan Bali. Peristiwa 1946 itu menjadi bukti pengorbanan Letnan I Gusti Ngurah Rai bersama pasukan Ciung Wanara yang memilih berjuang sampai akhir.
Menurut Koster, pengorbanan para pejuang tidak boleh dilupakan. “Kemerdekaan tidak jatuh dari langit, tetapi lahir dari keberanian, kebersamaan, dan keikhlasan para pejuang,” ujarnya.
Ia menilai nilai-nilai itu penting diwariskan kepada generasi muda. Semangat juang para pahlawan, katanya, harus menjadi energi baru untuk menghadapi tantangan Bali masa kini.
Peringatan tahun ini mengangkat tema “Mengobarkan Jiwa dan Semangat Puputan Margarana Menuju Bali Maju yang Bermartabat.” Bagi Koster, tema tersebut relevan sebagai dorongan memperkuat solidaritas dan menjaga persatuan.
Dalam sambutannya, Koster menegaskan bahwa Puputan Margarana merupakan salah satu tonggak heroik perjuangan Bali. Peristiwa 1946 itu menjadi bukti pengorbanan Letnan I Gusti Ngurah Rai bersama pasukan Ciung Wanara yang memilih berjuang sampai akhir.
Menurut Koster, pengorbanan para pejuang tidak boleh dilupakan. “Kemerdekaan tidak jatuh dari langit, tetapi lahir dari keberanian, kebersamaan, dan keikhlasan para pejuang,” ujarnya.
Ia menilai nilai-nilai itu penting diwariskan kepada generasi muda. Semangat juang para pahlawan, katanya, harus menjadi energi baru untuk menghadapi tantangan Bali masa kini.
Peringatan tahun ini mengangkat tema “Mengobarkan Jiwa dan Semangat Puputan Margarana Menuju Bali Maju yang Bermartabat.” Bagi Koster, tema tersebut relevan sebagai dorongan memperkuat solidaritas dan menjaga persatuan.
Ia juga menekankan bahwa semangat perjuangan harus diwujudkan dalam langkah nyata untuk meningkatkan kesejahteraan dan keharmonisan masyarakat Bali.
Dalam kesempatan itu, Koster kembali mengajak seluruh pihak untuk bersatu mendukung visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali sebagai pondasi pembangunan di era baru.
Upacara dipimpin AKBP Mahfud Didik Wiratmoko dan berlangsung tertib. Prosesi peletakan bunga dan tabur bunga dilakukan untuk menghormati para pahlawan.
Acara ditutup dengan penyerahan Piala Bergilir Napak Tilas kepada Kabupaten Bangli yang menjadi juara pertama tahun ini.
Kehadiran tabuh baleganjur serta peed dari Desa Adat Klaci Marga turut menambah kekhidmatan rangkaian peringatan tersebut. (*/ap)
Dalam kesempatan itu, Koster kembali mengajak seluruh pihak untuk bersatu mendukung visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali sebagai pondasi pembangunan di era baru.
Upacara dipimpin AKBP Mahfud Didik Wiratmoko dan berlangsung tertib. Prosesi peletakan bunga dan tabur bunga dilakukan untuk menghormati para pahlawan.
Acara ditutup dengan penyerahan Piala Bergilir Napak Tilas kepada Kabupaten Bangli yang menjadi juara pertama tahun ini.
Kehadiran tabuh baleganjur serta peed dari Desa Adat Klaci Marga turut menambah kekhidmatan rangkaian peringatan tersebut. (*/ap)

.jpeg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar