𝗟𝗲𝘄𝗮𝘁 𝗣𝗿𝗼𝗴𝗿𝗮𝗺 𝗬𝗼𝘂𝘁𝗵 𝗘𝗺𝗽𝗼𝘄𝗲𝗿𝗺𝗲𝗻𝘁, 𝗨𝗻𝗱𝗶𝗸𝘀𝗵𝗮 𝗕𝗮𝗻𝗴𝗸𝗶𝘁𝗸𝗮𝗻 𝗪𝗶𝗿𝗮𝘂𝘀𝗮𝗵𝗮 𝗕𝗮𝗺𝗯𝘂 𝗱𝗶 𝗕𝘂𝗹𝗲𝗹𝗲𝗻𝗴 - LENSA BALI

Hot


Selasa, 11 November 2025

𝗟𝗲𝘄𝗮𝘁 𝗣𝗿𝗼𝗴𝗿𝗮𝗺 𝗬𝗼𝘂𝘁𝗵 𝗘𝗺𝗽𝗼𝘄𝗲𝗿𝗺𝗲𝗻𝘁, 𝗨𝗻𝗱𝗶𝗸𝘀𝗵𝗮 𝗕𝗮𝗻𝗴𝗸𝗶𝘁𝗸𝗮𝗻 𝗪𝗶𝗿𝗮𝘂𝘀𝗮𝗵𝗮 𝗕𝗮𝗺𝗯𝘂 𝗱𝗶 𝗕𝘂𝗹𝗲𝗹𝗲𝗻𝗴


Lewat Program Youth Empowerment, Undiksha Bangkitkan Wirausaha Bambu di Buleleng

BULELENG, Lensabali.id Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat lewat pelatihan dan pendampingan pemuda di Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, Buleleng. Melalui Program Youth Empowerment, para pemuda didorong untuk mengembangkan keterampilan dalam produksi kerajinan bambu, wirausaha sosial, hingga pemasaran digital.

Program ini menggunakan pendekatan Participatory Action Learning Model (PALM), sebuah metode pembelajaran yang menempatkan peserta sebagai pelaku aktif dalam proses belajar. Pemuda Sidetapa terlibat dalam seluruh tahapan, mulai dari pemetaan kebutuhan, pelatihan teknis, hingga pendampingan inovasi desain.

Ketua tim pelaksana, I Made Suarjana, menjelaskan bahwa metode PALM memberi ruang luas bagi generasi muda untuk belajar langsung dari praktik nyata di lapangan. “Pemuda Sidetapa kini tidak hanya menjaga warisan teknik tradisional, tetapi juga mampu memadukannya dengan sentuhan inovasi modern,” ujarnya.

Hasil dari kegiatan ini terlihat nyata dengan terbentuknya kelompok usaha pemuda Lampyon Ananta Desain. Kelompok ini menjadi wadah kolaborasi lintas generasi antara perajin bambu senior dan pemuda desa untuk menghasilkan produk yang bernilai ekonomi sekaligus ramah lingkungan.

Selain pelatihan, Undiksha juga menyerahkan sejumlah peralatan produksi kepada dua mitra binaan, yaitu Lampyon Ananta Desain dan Karang Taruna Dharma Sesana. Bantuan ini diharapkan mampu memperkuat kapasitas produksi dan memperluas jangkauan pemasaran produk bambu Sidetapa.

Program ini dijalankan oleh tim Undiksha yang terdiri atas Anak Agung Istri Dewi Adhi Utami, I Made Aditya Dharma, dan I Nyoman Sila, dengan dukungan pendanaan dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) tahun 2025.

Dari hasil implementasi, kegiatan ini terbukti mampu meningkatkan kepercayaan diri dan keterampilan kewirausahaan para pemuda. Selain itu, mereka juga semakin sadar akan pentingnya melestarikan identitas budaya Bali Aga sebagai daya tarik lokal yang bernilai tinggi.

Lebih jauh, Undiksha berharap program Youth Empowerment ini dapat menjadi contoh nyata pemberdayaan masyarakat berbasis budaya. Dengan pendekatan yang menyatukan tradisi dan inovasi, Sidetapa diharapkan tumbuh menjadi desa kreatif yang berdaya saing di tingkat nasional maupun global. (*/apn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar