𝗦𝗲𝗺𝗽𝗮𝘁 𝗚𝗲𝗹𝗮𝗽 𝗦𝗲𝗷𝗮𝗺, 𝗣𝗟𝗡 𝗣𝗮𝘀𝘁𝗶𝗸𝗮𝗻 𝗟𝗶𝘀𝘁𝗿𝗶𝗸 𝗕𝗮𝗻𝗱𝗮𝗿𝗮 𝗡𝗴𝘂𝗿𝗮𝗵 𝗥𝗮𝗶 𝗞𝗲𝗺𝗯𝗮𝗹𝗶 𝗡𝗼𝗿𝗺𝗮𝗹 - LENSA BALI

Hot


Sabtu, 11 Oktober 2025

𝗦𝗲𝗺𝗽𝗮𝘁 𝗚𝗲𝗹𝗮𝗽 𝗦𝗲𝗷𝗮𝗺, 𝗣𝗟𝗡 𝗣𝗮𝘀𝘁𝗶𝗸𝗮𝗻 𝗟𝗶𝘀𝘁𝗿𝗶𝗸 𝗕𝗮𝗻𝗱𝗮𝗿𝗮 𝗡𝗴𝘂𝗿𝗮𝗵 𝗥𝗮𝗶 𝗞𝗲𝗺𝗯𝗮𝗹𝗶 𝗡𝗼𝗿𝗺𝗮𝗹


Sempat Gelap Sejam, PLN Pastikan Listrik Bandara Ngurah Rai Kembali Normal

DENPASAR, Lensabali.id - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali menjelaskan penyebab padamnya listrik yang sempat terjadi di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada Jumat (10/10) malam. Gangguan yang berlangsung sekitar satu jam, dari pukul 18.13 hingga 19.18 Wita itu, disebut disebabkan adanya penurunan beban pada jalur penyulang terminal internasional.

General Manager PLN UID Bali, Eric Rossi Priyo Nugroho, mengatakan timnya segera melakukan penelusuran setelah sistem Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) mendeteksi penurunan daya pada dua penyulang utama bandara. “Indikasi awal menunjukkan adanya penurunan beban di penyulang terminal internasional. Tim langsung bergerak untuk memastikan pasokan dapat segera normal kembali,” ujarnya di Denpasar, Sabtu.

Eric menjelaskan sistem kelistrikan menuju Bandara Ngurah Rai dirancang dengan lima penyulang aktif berstandar tinggi untuk menjamin pasokan stabil ke seluruh area bandara, baik terminal domestik maupun internasional. Meski begitu, pihaknya tetap melakukan pemeriksaan cepat di lapangan guna memastikan tidak ada gangguan lanjutan.

“Secara sistem, jaringan PLN aman dan tidak ada kerusakan besar. Namun, kami tetap melakukan pengecekan menyeluruh untuk memastikan pasokan listrik berjalan normal,” kata Eric.

Setelah mendapat laporan, tim teknis PLN bergerak ke lokasi dan berkoordinasi dengan pihak pengelola bandara. Hasilnya, pada pukul 21.00 Wita seluruh sistem sudah kembali pulih dan pasokan listrik di area Bandara Ngurah Rai kembali beroperasi stabil. “Kami pastikan seluruh jaringan kembali normal dan pelayanan bandara berjalan seperti biasa,” imbuhnya.

Eric menegaskan PLN akan terus memperkuat koordinasi dengan pengelola bandara sebagai salah satu objek vital nasional yang memegang peranan penting bagi ekonomi dan pariwisata Bali. “Keandalan sistem di area strategis seperti bandara menjadi prioritas kami. Respons cepat dan kesiapsiagaan petugas adalah kunci menjaga layanan tetap optimal,” tegasnya.

Sementara itu, General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, menyampaikan permohonan maaf atas gangguan tersebut. Ia menjelaskan, selama padam, beberapa layanan seperti check-in dilakukan secara manual dan petugas dikerahkan untuk membantu penumpang di ruang tunggu. “Ada penerbangan yang terdampak, namun saat ini kami masih melakukan pendataan jumlah pastinya,” ujar Ahmad. (ap)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar